Medan LanG

Menurut papan penunjuk di stasiun kereta api Pasar Turi Surabaya, Jarak antara Surabaya-Jakarta adalah 825 kilometer.
Yang dimaksud tentulah jarak rel kereta api antara stasiun Pasar Turi di Surabaya dengan stasiun di Jakarta, apakah itu Jati Negara, Gambir, Senen atau Kota.
Sejak dulu PT Kereta Api menjadikan rel kereta api sepanjang 825 km itu, sebagai toilet terpanjang di dunia.

Kalau anda naik kereta api dari Pasar Turi Surabaya ke Jakarta, paling cepat adalah kereta api Argo Bromo dengan waktu tempuh 10,5 jam (kalau sesuai jadwal).
Kereta lainnya dipastikan lebih lama. Dengan waktu selama itu, dipastikan setidaknya satu atau dua kali maka anda harus ke toilet untuk (maaf) piii..
Dan kalau perhatikan fasilitas toiletnya, meski namanya kelas eksekutif, tapi bau amis tercium kemana-mana.
Apapun yang anda buang di toilet itu apakah urine atau BAB, semua jatuh ke rel kereta api.
Tidak ada penampungan limbah di kereta api. Semua limbah dari toilet langsung dibuang begitu saja ke rel dari kereta api yang berjalan.

Katakan saja kereta melaju dengan kecepatan 60 km perjam, maka semua limbah itu akan berserakan dibawa angin ke lingkungan sepanjang rel.
Kalau kecepatan lebih tinggi lagi, dan bila angin cukup kencang, maka jangkauan persebaran limbah menjadi lebih luas lagi.
Kita coba buat hitungan sederhana, kereta Argo Bromo rangkainnya terdiri dari 7 gerbong dengan masing masing gerbong mempunyai kapasitas 48 seat.
Andaikan secara rata-rata Argo Bromo sekali berangkat 70 persen penuh, maka sekali jalan ada kira-kira 170 orang penumpang.
Seandainya masing-masing penumpang pipis dua kali dengan rata-rata 100 ml sekali pipis, maka sekali jalan Argo Bromo menyebarkan sekitar 50.000 ml urine sepanjang rel Surabaya-Jakarta.
Itu baru kereta Argo Bromo, belum kereta Turangga,atau kereta api yang lain.

Kalau penumpang kereta api BAB, semua BAB juga disebarkan ke lingkungan sepanjang rel.
Ada kemungkinan limbah dari restorasi (restoran kereta api) juga dibuang begitu saja keluar kereta yang sedang berjalan.
Kalau sudah begitu dipastikan limbah kereta api akan mencemari lingkungan sepanjang rel.

Dalam setahun, tinggal hitung saja berapa banyak limbah yang disebarkan oleh kereta api disepanjang rel dari Surabaya - ke Jakarta sejauh 725 kilo meter.
Maka rel kereta api Surabaya - Jakarta menjadi toilet terpanjang didunia yang limbahnya tidak diolah sama sekali.
Jadi jangan heran kalau masyarakat yang tinggal sepanjang rel kereta api rentan terhadap penyakit menular.