KONTRASEPSI BUATAN  

14 Mei 2008

KONTRASEPSI BUATAN

Sumber : keluarga. Org

Pada prinsipnya kontrasepsi merupakan usaha untuk mengatur kehamilan, sehingga mencegah timbulnya hal-hal yang malah akan mempersulit yang bersangkutan. Misalnya tekanan ekonomi, ketidaksiapan mental menjadi ibu, dan lain sebagainya. Disini termasuk juga memberikan kesempatan kepada ibu yang baru melahirkan untuk memulihkan kondisi tubuh, serta memberikan cukup perhatian bagi bayi yang baru dilahirkan.

Secara garis besar, kontrasepsi dibagi bisa dua yaitu kontrasepsi oleh pria dan oleh wanita. Disini diberikan berbagai alternatif kontrasepsi dengan penjelasan singkat akan baik-buruknya. Namun apa yang diberikan disini hanyalah alternatif untuk kontrasepsi yang bersifat insidentil dan bukan permanen seperti vasektomi dan sebagainya.

* Kondom

Dari semua alternatif kontrasepsi, pemakaian kondom ini paling efektif selain juga pemakaiannya yang mudah serta hampir tidak ada efek sampingannya. Hanya saja ada sebagian pria yang kurang menyukai karena alasan kenikmatan. Namun untuk masa setelah persalinan pemakaian kondom ini direkomendasikan.
Cara pemakaian kondom bisa dilihat seperti gambar di samping.
1. Tekan perlahan ujung kondom (untuk menampung cairan sperma) agar tidak ada udara di dalamnya untuk menghindari kondom pecah saat pemakaian.
2. Sambil menekan ujung kondom, sarungkan kondom ke ujung penis. Setelah pas, dorong gulungan sehingga menutupi seluruh penis dengan rapat.
3. Rapikan kondom sehingga tidak ada kerut yang bisa mengakibatkan kondom robek saat pemakaian.
4. Pastikan kondom menutupi penis sampai pangkalnya dengan rapi.

Bila telah selesai jangan lupa untuk mengikat kondom agar cairan sperma tidak berceceran. Perlu diketahui bahwa kondom hanya efektif dipakai satu kali, hindari pemakaian ulang !

* Kondom wanita
Kondom wanita ini dipasang persis menutupi mulut rahim. Karena itu ukuran kondom harus disesuaikan dengan besar liang vagina. Cara pemasangan agak sulit dan disarankan untuk mendapatkan bimbingan dari ahli medis untuk awalnya. Sebelum melakukan hubungan kondom dimasukkan ke liang vagina dengan jari telunjuk. Namun boleh diambil 8 jam setelahnya. Kondom ini bisa dicuci dan dipakai ulang sampai sekitar 3 tahun.
Setelah persalinan, kondom ini bisa dipakai bila kondisi rahim sudah pulih.
* IUD
Alat kontrasepsi ini juga dikenal memiliki tingkat efektifitas yang tinggi. Dengan memasukkan IUD (yang terbuat dari plastik) ini ke dalam rahim, sel telur yang sudah dibuahi terhalangi untuk menempel di dinding rahim dan berkembang. Pemakaian IUD ini harus dilakukan oleh dokter dan harus terus melakukan kontrol secara rutin sampai habis masanya (sekitar 2 tahun).
* Pil
Pil kontrasepsi ini bekerja dengan menimbulkan semacam kehamilan tiruan. Banyak sekali jenis pil kontrasepsi yang ada saat ini, namun umumnya harus diminum berturut-turut selama 21 hari, kemudian berhenti untuk satu minggu, dan seterusnya. Adakalanya ada yang mengalami efek sampingan, meski umunya ringan.
Untuk ibu yang sedang menyusui pemakaian pil kontrasepsi ini tidak dibenarkan karena mempengaruhi produksi ASI.
* Jelly
Jelly kontrasepsi ini bekerja dengan membunuh sperma. Cara pemakaian dengan memasukkan jelly ke liang vagina memakai alat yang disediakan. Adakalanya ada yang merasa kesakitan saat dimasukkan. Pada saat memasukkan posisi tubuh dalam posisi miring dan sesantai mungkin.
* Film
Film kontrasepsi ini berupa lembaran membran tipis dan bekerja dengan membunuh sperma. Cara pemakaian adalah, lipat film menjadi 3 lipatan dan masukkan ke liang vagina dengan jari yang kering. Tunggu sekitar 5-7 menit sampai film mencair. Disarankan pemakaian dikombinasikan dengan kondom.

AddThis Social Bookmark Button

0 komentar: to “ KONTRASEPSI BUATAN

Design by Amanda @ Blogger Buster