Sense, sensitif, sentimen dan sentimentil  

21 Apr 2008

Mungkin keberatan, dengan apa yang telah ada di sekitar kita. Terkadang antara keinginan dan perasaan selalu bertolak ukur pada sebuah pertentangan.

"Sense", atau perasaan. Apakah yang menjadi sebuah masalah ? Terkadang perasaan yang lebih dominan, jika dibandingkan dengan akal sehat yang kita miliki. Apakah yang menjadi sebuah masalah ? "Sensitifkah" atau terlalu peka, rapuh hati, dan sangat perasa. Mungkin, secara tidak sadar kita telah menjadi seorang yang "Sentimen". Atau adanya sebuah reaksi emosional yang sifatnya tetap, terhadap suatu obyek kebendaan atau manusia.

Jangan-jangan, kita malahan sudah memasuki sebuah tingkatan yang lebih tinggi lagi. "Sentimentil", mungkin disinilah kita berada. Sebuah rasa, perasaan penuh haru, rawan, lembut hati, dan terlalu berlebih-lebihan.

Sudah tepatkah, pilihan dan dimana kita berada sekarang ?

AddThis Social Bookmark Button

Design by Amanda @ Blogger Buster